Saat mencoba perawatan kulit wajah terbaru, ada beberapa hal yang kerap terjadi pada kulit. Misalnya kulit tiba-tiba jadi kering, jerawat, atau berminyak. Bisa jadi kulit kamu sedang mengalami purging.
Apa itu Purging?
Dilansir dari situs Byrdie, purging merupakan pembersihan kulit yang terjadi ketika suatu produk sedang melakukan regenerasi kulit atau pergantian sel kulit.
Hal ini dikarenakan skincare mengandung bahan-bahan aktif seperti AHA, BHA, dan retinoid yang mampu menyebabkan reaksi seperti iritasi pada kulit.
Lalu, bagaimana caranya menghilangkan purging? Berikut cara mengatasi purging yang bisa kamu lakukan.
1. Tetap Lanjutkan Pemakaian Skincare
Saat kulit bereaksi dengan kandungan skincare dan mulai muncul jerawat, biasanya orang-orang akan mulai menghentikan penggunaan skincare tersebut karena dianggap tidak cocok dengan jenis kulit.
Padahal, kondisi purging yang terjadi merupakan pertanda baik bahwa kandungan skincare bekerja efektif terhadap kulit dengan cara membersihkan sisa sel kulit mati yang masih terperangkap di lapisan terdalam kulit wajah.
Dengan begitu, sel kulit wajah bisa beregenerasi menghasilkan sel kulit yang lebih sehat. Hal tersebut merupakan ciri-ciri purging yang umum terjadi pada wajah.
Biasanya, proses purging berlangsung hanya selama 2-3 minggu, setelah itu kalian bisa melihat hasilnya di mana kulit wajah akan menjadi lebih cerah dan bebas jerawat.
2. Jangan Menyentuh Wajah dengan Tangan
Untuk mengurangi resiko perpindahan bakteri dari tangan ke wajah, maka sebaiknya hindari menyentuh area wajah.
Tidak disarankan juga untuk memencet jerawat dengan tangan karena justru akan menumbuhkan jerawat baru.
3. Tidak Menggunakan Make Up Tebal
Saat mengalami masa purging, kulit wajah akan sangat sensitif terhadap kandungan bahan aktif. Bila tidak sesuai, ada kemungkinan akan memperburuk kondisi jerawat yang muncul.
Disarankan untuk tidak menggunakan make up agar proses pemulihan lebih cepat. Bila terpaksa, gunakan make up yang tipis saja.
4. Rutin Lakukan Double Cleansing
Bila kalian masih menggunakan make up, jangan lupa untuk melakukan double cleansing.
Dengan begitu, pembersihan wajah jadi lebih maksimal dan terhindar dari adanya sisa make up yang masih menempel di kulit.
Baca juga: Kesalahan dalam Double Cleansing dan Layering Serum yang Bikin Gak Maksimal
5. Pilih Kandungan Skincare yang Soothing
Kalian bisa memilih kandungan skincare yang bersifat soothing dan dapat meredakan tanda-tanda iritasi pada kulit dan mengurangi proses peradangan.
Beberapa kandungan yang bisa digunakan seperti chamomile, panthenol, green tea, aloe vera extract, dll.
6. Gunakan Masker Wajah
Sebelum membeli masker wajah, pastikan bahwa kalian sudah mengetahui jenis-jenis masker wajah secara spesifik.
Untuk hasil yang maksimal, pilih masker wajah berbentuk clay mask yang mengandung bahan lidah buaya untuk menenangkan kulit wajah.
Selain menenangkan, ekstrak lidah buaya juga bisa menyembuhkan kulit yang luka. Kalian juga bisa memilih clay mask dari bahan aktif lainnya yang mampu merawat kulit wajah sesuai dengan jenis kulit.
7. Gunakan Pelembap / Moisturizer
Untuk membantu menjaga kelembapan kulit, disarankan untuk tetap menggunakan rangkaian skincare yang diperlukan seperti pelembap. Dengan begitu, kulit tetap lembap dan terhidrasi.
Baca juga: Sering Salah Arti, Ini Perbedaan Purging dan Breakout
8. Aplikasikan Sunscreen
Bila kalian memiliki jadwal yang padat di luar ruangan, sebaiknya gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 untuk menjaga kulit wajah agar tidak terbakar sinar matahari.
Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan bila kulit mengalami purging. Dengan mengetahui cara perawatan yang tepat, maka dapat meminimalisir risiko yang bisa terjadi.
Fact checked by Claudia Christin, MBBS, Ph.D (Dermatology).