Bukan rahasia umum kalau penyebab jerawat, salah satunya adalah makanan yang sering kita konsumsi sehari-hari.
Meskipun beberapa jenis jerawat disebut-sebut disebabkan oleh produksi hormon yang tidak seimbang, namun tahukah BeautyHaul Squad bahwa hormonal imbalance seringkali ditenggarai oleh apa yang kita makan sehari-hari.
Berikut adalah beberapa makanan sehari-hari yang pada akhirnya bisa jadi pemicu timbulnya jerawat nakal.
1. Makanan Berminyak atau Gorengan
Beberapa orang mungkin sudah mengetahui kalau gorengan bisa menyebabkan timbulnya jerawat. Alasannya karena makanan berminyak atau gorengan mengandung berbagai jenis lemak yang juga mempengaruhi produksi minyak pada area wajah kita. Kadar minyak atau sebum yang berlebih dapat menumpuk dan akhirnya menyumbat pori-pori kulit wajah sehingga memicu timbulnya komedo dan jerawat. Jadi, buat kamu si penyuka gorengan, sebaiknya hindari untuk konsumsi makanan ini, ya!
2. Makanan Pedas
Siapa di sini yang suka makanan pedas? Ada baiknya mulai dikurangi konsumsi makanan pedas ya, BeautyHaul Squad! Selain gorengan, makanan pedas juga bisa menjadi penyebab timbulnya jerawat, lho. Kenapa bisa begitu?
Saat makan makanan pedas, tubuh mengalami peningkatan suhu yang disebabkan oleh capsaicin, senyawa organik atau bahan aktif yang ditemui pada sebagian besar makanan pedas, seperti cabai, yang dapat memberikan sensasi panas.
Saat hal ini terjadi, kamu akan mulai berkeringat dan otomatis produksi minyak pun akan lebih banyak. Kondisi ini membuat Kotoran pada wajahmu terperangkap oleh minyak dan keringat, sehingga munculah jerawat.
3. Produk Olahan Susu
Pada dasarnya, konsumsi susu secara rutin memang bagus untuk kesehatan, namun tidak boleh berlebihan. Orang dewasa yang konsumsi susu atau es krim dengan berlebihan, kemungkinannya lebih besar untuk timbul jerawat di wajah (berdasarkan riset dari Journal of the European Academy of Dermatology & Venereology).
Lalu, kenapa produk olahan susu bisa menjadi penyebab jerawat? Kandungan lemak pada susu bisa memengaruhi faktor hormon pada tubuh yang disertai dengan inflamasi atau peradangan. Keduanya menghasilkan produk sebum atau minyak berlebih yang menjadi salah satu penyebab munculnya jerawat.
4. Makanan dan Minuman Manis yang Berlebih
Buat kamu yang sweet tooth, sebaiknya kurangi konsumsi makanan atau minuman manis secara berlebihan. Makanan dan minuman yang tinggi akan gula, contohnya kue, cokelat, soda, hingga jus buah kemasan yang ada gula tambahan di dalamnya.
Kandungan glukosa yang cukup tinggi tentunya bisa memicu peningkatan insulin sehingga menyebabkan tumbuhnya jerawat. Peningkatan insulin bisa membuat hormon androgen di dalam tubuh jadi lebih aktif. Hal tersebut bisa meningkatkan produksi sebum pada kulit sehingga timbul lah jerawat.
5. Fast Food
Fast food atau makanan cepat saji menjadi salah satu penyebab timbulnya jerawat. Bagaimana tidak, kandungan seperti kalori dan lemak yang tinggi pada makanan cepat saji bisa meningkatkan risiko timbulnya jerawat. Kadar lemak jenuh yang tinggi pada fast food juga sering dihubungkan dengan peningkatan insulin yang juga berpotensi meningkatkan risiko jerawat.
Bukan cuma itu, banyak penelitian yang membuktikan bahwa dengan mengonsumsi makanan cepat saji bisa mengubah kadar hormon yang ada. Akibatnya, kondisi tersebut bisa mendorong perkembangan jerawat.
Rekomendasi Skincare untuk Atasi Jerawat
Selain menghindari makanan-makanan yang sudah disebutkan di atas, kamu tentu perlu melakukan perawatan khusus saat jerawat melanda. MinBHI akan share rekomendasi skincare yang ampuh untuk hempaskan jerawat. Check it out!
1. SOMETHINC 2% BHA Salicylic Acid Acne Treatment (20ml)
Rp131.000
Rp99.560
2. GLOWINC POTION ACNECORE+ Acne Spot Gel (15ml)
Rp50.000
Rp32.000
3. NPURE Cica Series Face Toner (150ml)
Rp100.000
Rp85.000
4. SOMETHINC Acne Shot AC Spot Gel (15ml)
Rp98.000
Rp74.480
5. BIO BEAUTY LAB Acne Treatment Face Oil (5ml)
Rp120.000
Rp96.000
Nah, itu dia beberapa jenis makanan yang bisa menjadi penyebab jerawat. Kalau jerawatmu semakin memburuk, segera konsultasikan ke dokter kulit agar mendapatkan penanganan terbaik.